Sriwijaya Air Buka Rute Lubuklinggau-Jakarta

Transportasi udara  Lubuklinggau bertambah, salah satunya yaitu maskapai Sriwijaya Air menjadi salah satu sarana untuk mempermudah transaportasi bagi masyarakat lubklinggau dan sekitarnya.



Dikutip melalui laman REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKLINGGAU -- Maskapai Sriwijaya Air akan membuka rute penerbangan baru dari Bandara Silampari Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan - Jakarta setiap hari guna kelancaran transportasi udara di wilayah itu. Wali Kota Lubuklinggau SN Prana Putra Sohe, Rabu (23/5) mengatakan, sebenarnya wacana penambahan penerbangan itu sejak tahun lalu namun baru terealisasi pada 18 Mei 2015.

"Kami sudah sepakat dengan maskapai Sriwijaya Air bahwa uji coba penerbangan perdana pada 18 Mei 2015 bertepatan dengan pembukaan Pekan olahraga tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Poprov) ke-X tahun ini ," katanya.

Penerbangan perdana itu dijadwalkan berangkat dari Jakarta-Lubuklinggau sekitar pukul 18.00 WIB sekaligus peresmian dilakukan oleh Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin atau sehari setelah pembukaan Porprov ke-X. Kehadiran maskapai Sriwijaya Air itu diharapkan masyarakat Kota Lubuklinggau dan kabupaten tetangga dapat memanfaatkan jasa penerbangan itu, terutama dalam keperluan dinas maupun pribadi, ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Lubuklinggau Alha mengatakan manajemen Srijaya Air sebelum memutuskan untuk melayani Lubuklinggau-Jakarta sudah beberapa kali mengadakan pertemuan dengan wali kota dan sekretaris daerah setempat.

Ia mengatakan, pihak maskapai juga sudah beberapa kali melakukan survei untuk menetukan uji coba pertama pada 18 mei 2015. Berdasarkan hasil kesepakatan antara manajemen Sriwijaya Air dan Pemerintah Kota Lubuklinggau pelayanan akan dilakukan setiap hari dan pada uji coba pertama itu pesawat akan menginap di Lubuklinggau lalu keesokan harinya kembali ke Jakarta.

Pihak maskapai mengharapkan delapan kabupaten/kota yang berada sekitar Kota Lubuklinggau secara aktif menggunakan jasa penerbangan tersebut, sehingga setiap hari bisa penuh. Mengenai gambaran harga tiket sekitar Rp600 ribu tanpa subsidi pemerintah daerah, sedangkan kapasitas penumpang mencapai 120 orang, jelasnya

No comments:

Post a Comment